Hampir semua orang pernah mengalami hidung berdarah atau mimisan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Ketika hidung berdarah terjadi, reaksi sebagian besar orang adalah panik karena melihat darah yang mengalir dari hidungnya. Tidak jarang darah tersebut turun melalui rongga hidung belakang hingga akhirnya jatuh ke rongga mulut.Baca juga: 4 Jenis Syok yang Bisa Sebabkan Kematian. Gejala- gejala muntah darah ini bisa menunjukkan adanya kehilangan darah yang parah atau syok hipovolemik: Pusing, merasa ingin pingsan, atau pingsan. Kebingungan. Kulit dingin, lembap atau lengket, pucat. Detak jantung yang cepat, kecemasan, atau agitasi. Pupil mata membesar. 4 Ciri-ciri Bintik Merah Demam Berdarah (DBD) KOMPAS.com - Keluarnya bintik merah di sejumlah bagian tubuh merupakan salah satu gejala DBD (demam berdarah dengue yang khas. Tak pelak, begitu muncul bintik merah di kulit, banyak orang buru-buru menyimpulkannya terkait demam berdarah. Padahal, bintik merah penyakit DBD punya ciri-ciri khusus dan Selain pendarahan di dalam mulut, tenggorokan, atau hidung, batuk darah juga dapat disebabkan oleh beberapa kondisi kesehatan tertentu. Maka dari itu, pemeriksaan medis perlu dilakukan untuk benar-benar mendiagnosis apa penyebabnya. Umumnya, dokter akan melakukan penilaian fisik awal untuk menentukan tingkat keparahan. 5. Mimisan terjadi setelah operasi di daerah hidung atau sinus. 6. Mimisan membuat susah bernapas. 7. Mimisan setelah kamu mengalami cedera dan kulit berubah pucat. 8. Mimisan disertai pendarahan dari bagian tubuh yang lain, misalnya pada urine. 9. Mengalami demam dan ruam pada saat mimisan. 10. Mimisan disertai dengan detak jantung yang tidak Ini 6 Penyebab Mimisan yang Harus Diwaspadai. ILUSTRASI. Penyebab mimisan. KESEHATAN - Mimisan adalah sebutan terkait kondisi dimana terjadi pendarahan di hidung. Terdapat beberapa penyebab mimisan yang perlu diwaspadai karena bisa juga menjadi tanda adanya gangguan kesehatan. Menurut istilah medis mimisan disebut epistaksis dan bisa dialami Merdeka.com - Penyebab mimisan dan cara mengatasinya dengan bahan alami perlu diketahui. Mimisan acapkali dialami oleh anak usia 3-10 tahun, wanita hamil, penderita kelainan darah, lansia, dan pengonsumsi obat pengencer darah. Mimisan atau epistaksis terjadi ketika ada pendarahan dari bagian dalam hidung. Mimisan sebagai gangguan kecil ini bisa
Embuskan gumpalan darah keluar dari hidung secara perlahan. Jepit bagian lunak dari hidung dengan ibu jari dan telunjuk. Beri sedikit tekanan sambil tetap menjepit hidung. Anda bisa bernapas melalui mulut selama melakukan hal ini. Tahan selama 5–10 menit dan ulangi hingga darah berhenti. Kompres hidung dan area pipi dengan es yang dibungkus kain.
1rWfj9J.